Valery Rozov

Valery Rozov Blog

Jenis-Jenis Cabai yang Bikin Masakanmu Makin Mantap!

jenis cabai

Sumber: freepik.com

Hai sobat Valery Rozov! Siapa sih yang tidak suka sambal ataupun masakan pedas di Indonesia? Salah satu bintang utama di dapur merupakan cabai. Tetapi mengerti kah kalian jika cabai itu terdapat banyak jenisnya, dengan tingkatan kepedasan serta rasa yang berbeda- beda? Ayo, kita kulik santai bermacam tipe cabai yang biasa dipakai di dapur kita serta gimana metode memilihnya biar masakan kian nikmat!

Cabai Rawit, Sang Kecil yang Luar biasa Pedas

Cabai rawit memanglah populer selaku cabai yang sangat pedas serta kecil- kecil. Walaupun ukurannya mini, cabai ini memiliki tingkat kepedasan yang besar serta kerap jadi andalan buat sambal yang nendang. Tidak hanya pedas, cabai rawit pula membagikan aroma khas yang membuat masakan terus menjadi menggoda.

Cabai Merah Besar, Kesukaan buat Bermacam Masakan

Cabai merah besar umumnya dipakai selaku bahan bawah sambal ataupun selaku hiasan masakan. Rasanya lebih mild dibandingkan cabai rawit, tetapi senantiasa membagikan sensasi pedas yang cocok. Rupanya yang merah terang pula buat masakan nampak lebih menarik serta menggugah selera.

Cabai Hijau Besar, Opsi Fresh serta Tidak Sangat Pedas

Cabai hijau besar umumnya dipakai buat tumisan ataupun selaku aksesoris sayur. Rasanya lebih ringan serta fresh, sesuai buat kalian yang suka pedas tetapi tidak sangat kokoh. Tidak hanya itu, cabai hijau ini pula kerap digunakan selaku bahan acar ataupun lalapan.

Cabai Keriting, Menawan serta Serbaguna

Cabai keriting memiliki wujud yang unik dengan ujung melengkung serta permukaan mengkerut. Rasanya lagi serta kerap dipakai buat sambal goreng ataupun kombinasi dalam masakan semacam sayur lodeh. Rupanya yang merah menyala buat masakan jadi lebih menggugah selera.

Cabai Rawit Hijau, Alternatif Pedas yang Segar

Tidak hanya cabai rawit merah, terdapat pula cabai rawit hijau yang memiliki rasa pedas yang nyaris sama. Umumnya cabai rawit hijau lebih kerap dipakai buat sambal hijau ataupun kombinasi sayur. Rupanya yang fresh pula menaikkan kesan natural pada masakan.

Cabai Setan, Pedasnya Buat Melek

Jika kalian suka tantangan pedas, cabai setan dapat jadi opsi. Cabai ini memiliki tingkatan kepedasan yang luar biasa serta kerap dijadikan bahan sambal untuk para pecinta pedas sejati. Walaupun pedas, jangan kurang ingat pakai seperlunya biar tidak buat perut tidak aman.

Cabai Rawit Putih, Unik serta Pedas

Cabai rawit putih tidak sering ditemui tetapi memiliki rasa pedas yang tajam. Rupanya yang putih membuat cabai ini kerap dipakai selaku hiasan ataupun buat membagikan sentuhan berbeda di sambal. Tidak hanya lezat, tampilannya pula menarik atensi.

Cabai Besar Manis, Buat yang Tidak Suka Pedas

Jika kalian kurang suka pedas tetapi pengen warna terang di masakan, cabai besar manis dapat jadi opsi. Rasanya manis serta tidak pedas sama sekali, sesuai buat kombinasi tumisan ataupun isian sayur supaya tampilannya kian warna- warni.

Cabai Gendot, Sang Pedas yang Lagi Hits

Cabai gendot lagi naik daun sebab tingkatan kepedasannya yang lagi serta rasa yang khas. Wujudnya kecil serta bundar, kerap dijadikan bahan sambal ataupun aksesoris santapan pedas. Cabai ini sesuai buat kalian yang suka pedas tetapi tidak sangat ekstrim.

Metode Memilah serta Menaruh Cabai Supaya Senantiasa Segar

Memilah cabai yang fresh berarti biar rasa serta aroma senantiasa terpelihara. Seleksi cabai yang kulitnya utuh, tidak layu ataupun berlubang. Buat penyimpanan, simpan cabai di tempat yang sejuk serta kering, ataupun dapat pula dimasukkan kulkas supaya tahan lebih lama. Dengan cabai yang fresh, masakanmu tentu kian lezat serta menggugah selera.

Kesimpulan

Bermacam tipe cabai mempunyai kepribadian serta tingkatan kepedasan yang berbeda, membuat masakan Indonesia terus menjadi kaya rasa. Mulai dari cabai rawit yang luar biasa pedas sampai cabai besar manis yang lebih ringan, seluruh memiliki tempatnya tiap- tiap di dapur. Seleksi cocok selera serta kebutuhan biar masakan senantiasa menggoda lidah.